1. Setelah selesai menjahit, segera bersihkan mesin dari sisa-sisa benang atau potongan kain.Untuk membersihkannya bisa menggunakan kuas kecil, kalau aku biasa menggunakan vacuum cleaner untuk menyedot sisa-sisa kain yang masuk kedalam sela-sela meja mesin jahit.Selain bermanfaat agar mesin tetap bersih, sisa-sisa potongan kain dan benang bisa menggangu kesehatan/pernapasan, khususnya bagi anak-anak loh.
2. Mesin jahit dari distributor mesin jahit terdiri dari bagian-bagian yang sering bergerak dan saling bergesekan, untuk mencegah aus, berilah minyak khusus mesin jahit. Jangan gunakan sembarang minyak seperti minyak sayur sebab bisa menimbulkan karat dan kerusakan.Khusus untuk mesin jahit dari distributor mesin multifungsi, biasanya ada tombol/knop yang bisa diputar-putar untuk memilih model jahitan, nah biasanya gigi-giginya perlu di olesi gemuk/vaseline supaya tidak cepat aus. Aku biasa meminyaki mesin jahit seminggu sekali.
3. Untuk komponen suku cadang biasanya jarang sekali rusak, tapi jika sudah saatnya diganti, segeralah di ganti/di servis.Misalnya pisau mesin obras yang sudah tumpul atau karet dinamo yang sudah getas/pecah-pecah dan mesin dinamo yang sudah lemah.Bila tidak cepat diganti, akan mempengaruhi kualitas jahitan mesin tsb, misalnya potongan obras yang tidak bagus.
4. Nah kalau mesin jahit sudah rusak dan kita tidak bisa memperbaikinya sendiri, segera bawa ke tukang servis,atau bisa juga menghubungi tukang servis panggilan.Tapi sama halnya dengan dokter, ternyata tukang servis mesin jahit itu cocok-cocokan juga loh.Tunggu postingan berikutnya untuk mengetahui tempat servis mesin yang biasa aku gunakan diseputaran Bintaro.
http://rumahjahithaifa.com/
Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
0 Response to "Beri Minyak Pelumas Secara Rutin"
Posting Komentar