Demam Kalung Couple kini marak kembali, yang ditandai dengan hadirnya kalung dengan beragam model dan bahan. Nah, agar tak salah memilih bentuk kalung,
Sama halnya dengan memilih aksesoris lainnya, memilih kalung couple pun tidak bisa sembarangan. Anda harus memperhatikan beberapa kriteria agar pemakaian kalung couple tidak mubazir. Jika busana yang Anda kenakan berkerah, maka kenakan aksesoris kalung gelang tempel, atau kalung etnik panjang yang diselipkan pada luar kerah, sehingga kalung menghiasi bagian luar pakaian. Sedangkan untuk busana tak berkerah, maka bisa dipermanis dengan hampir semua jenis kalung yang Anda suka untuk mengisi kekosongan pada area leher.
Nah Berikut tips Sederhana dalam memilih kalung couple:
Sesuaikan kalung yang akan Anda kenakan:
Bentuk leher:
Leher pendek: hindari Kalung Couple berbentuk choker. Sebaiknya kenakan yang sedikit menjuntai, dengan lilitan yang tidak terlalu banyak.
Leher jenjang: lebih bebas mengenakan kalung model apa saja. Lebih gaya
Model Kerah:
Kerah kemeja: aksi dengan lilitan Kalung Couple mutiara dengan ukuran tidak terlalu besar, ataupun dengan lilitan tunggal berhias gandulan mungil.
Kerah bulat: bukan berarti tidak dapat menggunakan kalung. Anda dapat memakai yang panjang, asalkan busana yang anda kenakan tanpa motif dan tidak banyak detail.
Kemben: pilihan model melilit di leher paling tepat. Anda juga bebas bereksperimen dengan bentuk dan material yang lebih mewah.
Suasana:
Formal: hindari bentuk Kalung Couple yang terlalu unik dengan warna yang mencolok. Pilihlah yang terbuat dari emas atau mutiara agar terkesan lebih anggun dan klasik.
Non Formal: Anda dapat menggunakan model apa saja sesuai kepribadian anda. Apakah Anda menyenangi gaya etnik, kasual dengan warna-warni ceria atau gaya
http://nostalgia.tabloidnova.com
Temukan semuanya tentang Pasang Iklan, bisnis, Iklan Baris, iklan gratis
1 Response to "Kiat Menggunakan Kalung Sesuai Model Kerah"
wahaha,
saran buat istri ntar, hehe
Posting Komentar