Rencana pengadaan Alat Modern ini disampaikan Kejagung dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR RI di Gedung DPR,
Wakil Jaksa Agung Muchtar Arifin yang dimintai penjelasan atas penggunaan anggaran untuk pembelian Alat Modern intelijen, tak mau menjelaskan alat tersebut "Ya pokoknya alat untuk operasi intelijen lah," jelas Muchtar. Jadi benar alat sadap? "Waduh, ini ngak boleh dijelas-jelasin dong. Pokoknya alat untuk operasi intelijen," lanjut Muchtar.
Seorang jaksa yang menjabat di bagian intelijen, mengakui bahwa Alat Pelacak operasi intelijen yang dianggarkan untuk dibeli Kejaksaan tersebut, adalah alat sadap. Menurutnya, dengan alat sadap ini nantinya, kinerja tim intelijen Kejaksaan akan lebih handal dalam memberantas korupsi.
Saat ditanya apakah alatnya sama dengan Alat Sadap yang dimiliki KPK, jaksa yang tak mau diungkapkan namanya tersebut membenarkan. "Hampir sama lah," ujarnya.
Audio dan Video
Selain mengadakan alat sadap, Kejaksaan juga menggangarkan alat audio dan video (Alat Pelacak) yang akan dipasang di ruang pemeriksaan atau penyidikan di Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) senilai Rp 4,693 miliar.
Jampidsus Marwan Effendy saat dilantik beberapa waktu lalu menjelaskan, alat rekam video dan audio (Hidden Spy) tersebut akan dipasang di ruang khusus pemeriksaan. Tayangan audio dan video saat jaksa memeriksa saksi atau tersangka, nantinya bisa dilihat dan diawasi langsung dari ruang kerja Jampidsus, Wakil Jaksa Agung dan Jaksa Agung. Tujuan dipasangnya alat ini/Hidden Spy, supaya tidak ada jaksa yang bermain-main perkara dengan saksi atau tersangka perkara korupsi. (Persda Network/Yuli Sulistyawan)
Sumber: kompas.com
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di Alat Modern - Alat Sadap - Alat Pelacak - Hidden Spy - Spy Phone - Spy Mobile - Alat Spy dan Alat Modern : Alat Sadap - Alat Pelacak & Hidden Spy - Spy Phone & Spy Mobile Jakarta di 88db.com
0 Response to "Kejagung Gunakan Alat Sadap"
Posting Komentar