Pemanas air tenaga listrik menggunakan tenaga listrik untuk menghasilkan air panas. Biasanya membutuhkan daya listrik yang lumayan besar, apabila listrik dirumah anda tidak mencukupi maka anda harus menambah daya listriknya. Hal yang harus diperhatikan adalah biaya listrik yang digunakan cukup besar. Penggunaan air panas dengan menggunakan pemanas ini dapat anda nikmati kapan saja selama tersedia fasilitas listrik.
Pemanas air tenaga surya atau biasa disebut solar water heater menggunakan tenaga surya atau matahari untuk memanaskan air. Jenis pemanas ini biasanya membutuhkan penampung / Storage Water heater yang berfungsi sebagai penyimpan persediaan air panas dan menjaga keadaannya tetap panas sehingga dapat digunakan kapan saja tetapi terbatas dengan kapasitas besarnya penampung yang tersedia.
Pemanas air tenaga gas, jenis pemanas ini menggunakan tenaga gas sebagai pembakaran yang berfungsi untuk memanaskan air. Banyak hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan pemanas air tipe ini, dimana anda harus melakukan maintenance untuk penggantian tabung, perawatan pipa saluran gas dan saluran sisa pembakaran. Saluran sisa pembakaran harus diperhatikan karena hasil pembakaran yang terjadi menghasilkan karbondiaksida yang berbahaya, jadi harus dibuang agar tidak menggangu kesehatan. Dengan pemanas jenis ini dapat menggunakan air panas kapan saja dan tidak terbatas selama tersedia gas untuk melakukan pembakaran.
Pemanas Air Penukar Panas AC (Heat Exchanger Water Heater) menggunakan udara panas yang dikeluarkan compressor AC. Jenis pemanas ini tidak ada yang menjual karena harus merakitnya sendiri dan belum banyak teknisi yang dapat mengerjakannya.
Setiap jenis pemanas air memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda-beda, tergantung dari kebutuhan dan kemampuan dalam memilihnya.
0 Response to "Pilihan Pemanas Air untuk di Rumah"
Posting Komentar