Pesatnya pertumbuhan bisnis rental juga melahirkan jenis rental baru. Rental sepeda motor salah satunya. Sama seperti rental mobil, banyak perusahaan tidak mau direpotkan lagi buat mengurus motor ke bengkel, segala urusan pemeliharaan dan asuransi all risk, serta mendapat motor pengganti bila motor yang digunakan rusak atau sedang masuk bengkel. “Termasuk personal accident dan tripatrit liabilities yang tidak didapat bila membeli secara kredit untuk inventaris, ujar Titi Pramudya, Direktur Pengelola PT Wahanaartha Motorental.
Titi mengklaim pola rental lebih menguntungkan ketimbang membeli. “Dengan sewa, dari perhitungan net present value pasti lebih menguntungkan, katanya. Pertimbangannya, membeli dengan cara kredit harus menggunakan uang muka. Selain angsuran juga ada biaya servis dan asuransi (umumnya total lost). Nah, di akhir tahun ketiga dari net present value ada keuntungan jika menyewa. “Penghematan sekitar 10%-13%, katanya.
Ada juga PT Rentalindo Visual Mandiri (RVM) yang menyewakan peralatan audio visual. Bahkan, layanan yang ditawarkan RVM tergolong sangat luas. Selain menyewakan berbagai peralatan multimedia, RVM menerima berbagai permintaan rental untuk pertemuan, pelatihan, seminar, konferensi, pernikahan, gathering, pameran, peluncuran produk, celebration, show entertainment, seremonial religius, dan lainnya. “Positioning kami adalah sebagai one stop rental solution, ucap Hamzah Junaid, Dirut RVM.
Dengan banyaknya macam barang yang ditawarkan dan bisa menangani untuk acara apa saja, rata-rata jadwal acara yang harus dilayani RVM ada 15 sehari; sedangkan di akhir pekan bisa sampai 20 kali di Jabotabek saja. Bahkan, di musim peak bisa mencapai 30 acara sehari. Di cabang-cabang lain rata-rata 3-5 acara sehari. Total tenaga kerja RVM di Jakarta ada 100 lebih.
Sumber - swa.co.id
Temukan semuanya tentang Bisnis & Promosikan Usaha Anda di Iklan Gratis
0 Response to "Kemajuan Dunia Rental Indonesia"
Posting Komentar