Manusia Penghibur Dengan Polesan Di Wajah

Profesi badut maskot sebenarnya cukup tua. Konon, sejak zaman Yunani kuno dan Romawi kuno, sudah ada manusia penghibur yang memoles wajahnya dengan bedak tebal dan berpakaian aneh, serta fasih memperagakan mimik-mimik lucu. Mereka tak hanya membuat tertawa orang-orang kaya yang stres lewat pertunjukan. Tapi juga menghibur dan mencari nafkah di jalan-jalan atau yang dikenal dengan istilah ngamen. Dengan kemampuan berpantomim dengan gerakan-gerakan slapstik yang konyol, boleh jadi merekalah salah satu penjaja hiburan jalanan tertua di dunia.

Belakangan, istilah
the clown sendiri melebar ke mana-mana. Hampir semua pelawak pesta ulang tahun dan pemancing tawa, kini juga kerap dijuluki sebagai badut pesta. Bahkan orang serius yang sedang bertingkah laku konyol sering dikatakan badut ulang tahun. Sebagai istilah, badut ulang tahun anak mengalami perluasan makna.

Menurut sejarahnya,
badut ulang tahun mengacu pada seseorang dengan dandanan lucu (terkadang meniru karakter komik), make-up tebal dan kostum berwarna unik, mempunyai kemampuan memperagakan mimik lucu dan gerakan-gerakan konyol, tanpa sedikit pun melepas kata-kata. Inilah yang membedakan badut ulang tahun anak dengan pelawak konvensional.

Menjelang era perfilman modern, karakter
badut ulang tahun mengilhami banyak tokoh bisnis hiburan badut maskot. Sebagai contoh, komedian Charlie Chaplin dan Buster Keaton mengadopsi spirit para the clown dalam semua film bisunya. Mulailah perkembangan era baru badut pesta, dari awalnya mengamen di jalan, menjadi bagian tak terpisahkan dari bisnis hiburan pesta ulang tahun dari sewa badut.

Kini, badut-badut
ulang tahun anak dari sewa badut ulang tahun bisa dengan mudah ditemukan di berbagai tempat hiburan. Tentu, dengan beragam aksesori tambahan badut ulang tahun dari sewa badut yang makin bikin geregetan. Semisal hidung bulat bak tomat, atau topeng badut ulang tahun anak dari sewa badut ulang tahun meniru karakter komik tertentu. Uniknya, dengan tujuan yang selama berabad-abad lamanya tak pernah berubah, untuk memancing tawa dan menghibur siapa pun yang memandangnya. Barangkali benar kata penulis lagu beken Amerika Serikat, Cole Porter (1893 - 1964) : "All the world loves a clown." Ya, sepertinya memang tak seorang pun di muka bumi ini yang tak suka badut. Tak salah kalau dia layak diberi gelar warga favorit dunia.

http://id.wikipedia.org/

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Manusia Penghibur Dengan Polesan Di Wajah"