Dulu ada anggapan bahwa fungsi suara didalam karya audio-visual adalah untuk menjelaskan informasi yang sudah tidak mampu lagi dijelaskan oleh gambar. Tetapi sekarang fungsi suara didalam karya audio-visual sudah lebih dari sekadar itu saja. Suara, bersama dengan gambar akan membentuk suatu pengertian atas kesatuan emosi dan kesatuan realitas, dimana dengan adanya Tata suara/Sound, penonton dapat merasakan emosi cerita sesuai dengan keadaan aslinya didunia nyata hingga bahkan kadang Tata Suara/Sound dapat menciptakan kesan yang lebih kuat daripada visualnya (seperti film-film horor atau film genre drama musikal). Sound yang bagus bisa ‘diperoleh’ dari jasa sewa sound.
Sound di dalam karya audio-visual memiliki unsur–unsur yang dapat dipilah–pilah untuk memudahkan proses penciptaan dan penggarapannya. Dan tentunya berbeda dengan sewa sound system biasa. Unsur-unsur suara ini terbagi menjadi 3 unsur, yaitu: Speech/Percakapan, Musik dan Efek.Pada lingkup profesional, sound editing dikerjakan oleh seorang sound editor profesional yang bertanggung jawab melakukan proses audio Recording, Mixing maupun Mastering dalam pembuatan sebuah film, program televisi, atau produksi audio-visual lainnya.
imunimasi.com
0 Response to "Tata Suara di Dalam Karya Audio-Visual"
Posting Komentar