Sejak awal masa kehidupannya manusia gemar menggores-gores; baik dengan benda yang keras, dengan ujung jari tangan di permukaan tanah. Tujuannya adalah untuk memperjelas pengungkapan atau uraian pikiran, ide, perasaan, dan lain-lain. Menampilkan suatu pemikiran secara visual melalui gambar adalah suatu kegiatan yang relatif mudah dan dapat dilakukan semua orang, termasuk anak. Seni lukis anak dapat menjadi media bagi anak untuk mengungkapkan perasaannya, berkomunikasi dengan lingkungan sekitarnya dengan karakteristik masing-masing anak.
Pendidikan kursus gambar bagi anak tidak hanya melatih ketrampilan tangan, tetapi juga melatih mata, pembentukan persepsi serta menumbuhkan rasa estetika. Pendidikan dan kursus gambar/melukis tidak mutlak menjadikan seorang anak berprofesi sebagai pelukis, tetapi ia dapat menjadi “pelukis” dalam kehidupannya sehari-hari, menjadi seorang yang kreatif, inovatif, dinamis, berjiwa besar dalam keberagaman profesi yang dipilih oleh anak tersebut.
Metode pendidikan dari tempat kursus gambar bertujuan membantu anak mengembangkan bakat dan kreativitas melukis, menyeimbangkan fungsi otak kanan dan kiri. Dengan sistem kelas non formal, anak dapat belajar melukis secara santai, bebas berekspresi mengungkapkan ide, dan adanya interaksi dengan teman sebaya akan menciptakan suatu iklim kompetisi yang sehat, saling belajar dari kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan terus mengasah ketrampilan sehingga ia dapat menjadi “pelukis” sejati dalam kehidupannya.
darmaart.blogspot.com
0 Response to "Mengapa Belajar Melukis?"
Posting Komentar